Setelah hampir setahun berita bola indonesia mengalami kevakuman akibat Covid-19, akhirnya PSSI mendapat restu dari pemerintah Republik Indonesia dan kepolisian untuk menggelar turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Nah, dalam artikel kali ini akan memberikan rangkuman berita seputar Piala Menpora 2021 sebagai berikut ini :
- Target Ezra Walian Bersama Persib di Piala Menpora
Ada sejumlah target yang dipatok striker terbaru Persib Bandung di turnamen pramusim Piala Menpora yang akan digelar pada 21 Maret hingga 25 April 2021. Dari sejumlah target tersebut, Ezra tidak menargetkan membawa Maung Bandung juara.
Pada Piala Menpora ini, ia ingin mengenal lebih dalam tentang rekan-rekannya dan tim barunya itu. Hal ini sangat wajar, karena striker berusia 23 tahun baru bergabung dengan Persib pada 14 Maret yang lalu.
“Target pertama saya adalah untuk mengenal para pemain dan tim ini, kata Ezra, Jumat (19/3).
Sesudah target tersebut tercapai, ia akan mencari cara supaya dapat diturunkan pelatih Robert Rene Alberts di Piala Menpora sambil meningkatkan kondisi fisiknya.
“Lalu saya bisa mulai pikirkan untuk bisa bermain di turnamen tim papan atas liga indonesia, di samping berpikir bagaimana untuk bisa bugar sepenuhnya, kata pria berdarah campuran Belanda-Indonesia ini.
Ingin Mencetak Gol
Sebagai pemain yang berposisi striker, tentunya Ezra ingin mencetak gol untuk timnya, Ezra pun berharap hal ini bisa dicapainya saat bermain di Piala Menpora.
“Tentu saja, di setiap pertandingan saya akan berusaha menciptakan gol. Tapi untuk sekarang dari pandangan saya yang terpenting adalah mengetahui tim lebih jauh dan mengikuti apa kata pelatih Robert,” imbuhnya.
- Piala Menpora Disebut Ecek-ecek, Ketua IPW Disemprot Warganet
Neta S Pane, Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) diserang warga internet (warganet) pada pekan ini, lantaran ia meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk tidak mengeluarkan izin Piala Menpora 2021 dan menganggapnya sebagai turnamen ecek-ecek.
Dalam pstingannya di Instagram, Neta S Pane menyampaikan sembilan alasan mengapa turnamen ini harus dibatalkan. Postingan ini pun dikomentasi puluhan ribu pengguna Instagram.
Komentar tersebut mayoritas membully Neta yang dianggap tidak berempati terhadap dunia sepak bola di Tanah Air yang mati suri selama setahun akibat pandemi Covid-19. Padahal, banyak pihak yang menggantungkan hidupnya dari sepak bola, seperti pemain, pelatih, official, dan lain sebagainya.